Mengenal Sabilal Muhtadin: Panduan Fikih Lengkap Warisan Syekh Arsyad al-Banjari untuk Umat

Bagi masyarakat Muslim Nusantara, khususnya di Kalimantan, nama Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari sangatlah agung. Beliau adalah ulama besar yang mewariskan sebuah karya monumental, kitab Mengenal Sabilal Muhtadin. Kitab ini menjadi panduan fikih lengkap yang telah mencerahkan jutaan umat Islam.

Kitab Sabilal Muhtadin Li Tafaqquh fi Amriddin (Jalan Bagi Orang-orang yang Mendapatkan Petunjuk untuk Mempelajari Urusan Agama) ini ditulis pada abad ke-18. Ia disusun secara sistematis, mencakup berbagai bab dalam fikih, mulai dari taharah, shalat, zakat, puasa, haji, hingga muamalah.

Keistimewaan Mengenal Sabilal Muhtadin terletak pada gaya bahasanya yang lugas dan mudah dipahami, meskipun ditulis dalam bahasa Arab. Syekh Arsyad al-Banjari menggunakan analogi dan contoh-contoh yang relevan dengan konteks masyarakat Melayu saat itu, sehingga ilmunya mudah dicerna.

Kitab ini menjadi kurikulum wajib di banyak pesantren tradisional di Nusantara. Para santri mempelajarinya secara mendalam untuk memahami hukum-hukum syariat. Bahkan, banyak ulama besar Indonesia yang lahir dari didikan kitab Mengenal Sabilal Muhtadin ini.

Kontribusi Syekh Arsyad al-Banjari melalui kitab ini sangat besar dalam menyebarkan pemahaman fikih mazhab Syafii di Asia Tenggara. Beliau berhasil menyederhanakan pembahasan yang kompleks menjadi lebih aplikatif bagi masyarakat awam.

Pengaruh kitab Mengenal Sabilal Muhtadin tidak hanya terbatas pada aspek ibadah. Ia juga memberikan panduan dalam bermuamalah (interaksi sosial dan ekonomi), sehingga umat Muslim dapat menjalankan kehidupannya sesuai dengan syariat Islam secara menyeluruh.

Hingga kini, kitab ini masih relevan dan banyak dijadikan rujukan. Banyak cetakan ulang diterbitkan, bahkan ada yang dilengkapi dengan terjemahan bahasa Indonesia untuk memudahkan pembaca yang lebih luas. Ini menunjukkan vitalitas warisan ilmu beliau.

Melalui kitab ini, Syekh Arsyad al-Banjari tidak hanya mengajarkan fikih, tetapi juga menanamkan semangat keberagamaan yang moderat dan toleran. Beliau adalah teladan ulama yang mengedepankan ilmu dan hikmah dalam berdakwah.

Mempelajari Mengenal Sabilal Muhtadin berarti menyelami samudra ilmu fikih yang telah teruji oleh zaman. Ini adalah upaya untuk mendekatkan diri pada sumber-sumber hukum Islam yang sahih dan mengikuti jejak para ulama salafus saleh.